ANALISIS ASPEK PSIKOLOGI PERJUANGAN
MUJAHID DI IRAK
DALAM NOVEL SERAMBI MUJAHID MESOPOTAMIA
KARYA YOKI R. SUKARJAPUTRA
Oleh : Yayang Eko Setyo
W
FAKULTAS KEGURUAN ILMU DAN
PENDIDIKAN
PRODI BAHASA INDONESIA
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA
SURABAYA
2011
Abstrak
permasalahan dalam negara yang ingin mengatur kehidupan di negaranya tanpa
intervensi dari pihak-pihak asing, itulah yang harus terpenuhi sebagai hak
periogratif sebuah negara dan masyarakatnya, akan tetapi tidak demikian dengan
saudara kita yang berada di Irak, runtuhnya rezim sadam husain tidak membuat
mereka hidup dengan damai dan bahagia,akan tetapi malah semakin menambah beban
hidup mereka dan semakin mengancam jiwa mereka setiap saat.
Bagaimanakah kondisi aspek psikologi tokoh raihan seperti yang tertuang
pada Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R. Sukarjaputra?
penulis
menggunakan metode deskriptif, yang berarti memaparkan gambaran apa yang di
lukiskan oleh pengarang dalam karyanya, Sehingga penelitian ini berupaya memaparkan suatu
peristiwa secara rinci, sistematis, cermat, dan faktual mengenai aspek
perkembangan psikologis tokoh yang selalu menghadapi konflik batin dan pergolakan dari awal sampai akhir ceritanya.
raihan seorang pemuda asal serambi mekah (aceh) dengan perawakan yang tegap
yang memiliki pendirian tinggi, keteguhan hati dan ketegran jiwa, raihan adalah
seorang mahasiswa lulusan Al-azhar, Kairo dan universitas Khartoum, Sudan.
Dalam perjalanan hidupnya raihan tak menyangka ketika dalam suasana dirinya
sebagai pembimbing ibadah haji Para umat muslim asal Indonesia raihan
dikejutkan dengan sebuah peristiwa besar yakni gempa bumi yang diikuti dengan
tsunami pada tanggal 27 Desember 2004 yang meluluhlantakkan bumi aceh tanah
kelahirannya dan menyapuh bersih rumah juga puluhan ribu nyawa manusia.
Kata Kunci: aspek, pemahaman dan gambaran
1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Masalah
Permasalahan di dunia ini
sangat banyak dan teramat pelik untuk dijabarkan terutama pada permasalahan
keadilan dan hak sebagai warga negara yang mengatur sendiri kehidupan di
negaranya tanpa intervensi dari pihak-pihak asing, itulah yang harus terpenuhi
sebagai hak periogratif sebuah negara dan masyarakatnya, akan tetapi tidak
demikian dengan saudara kita yang berada di Irak, runtuhnya rezim sadam husain
tidak membuat mereka hidup dengan damai dan bahagia,akan tetapi malah semakin
menambah beban hidup mereka dan semakin mengancam jiwa mereka setiap saat. Suara
rong-rongan senjata dan ledakan bom sudah tidak asing lagi bagi mereka, bahkan
setiap waktu dan sangat mudahnya nyawa terenggut begitu saja serasa tak begitu
berharga nyawa disana.
Untuk itu penulis lebih tertarik dengan pemilihan Novel Serambi
Mujahit MESOPOTAMIA ini, karena dengan adanya Novel ini sedikit bisa menggambarkan kepada kita tentang
kehidupan saudara-saudara
kita yang tengah terjajah, bukan hanya negara mereka lebih dari itu hak-hak dan
bahkan mental meraka ikut terjajah.
Begitu menarik dan menggugah pemikiran kita akan
sebuah perjuangan dan penjajahan sehingga memunculkan Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA
karya Yoki R. Sukarjaputra untuk di angkat dan dianalisis.
1.2 Rumusan
Masalah
1. Bagaimanakah kondisi aspek psikologi tokoh raihan
seperti yang tertuang pada Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R.
Sukarjaputra?
1.3 Tujuan Penelitian
Mendasari dari rumusan
masalah penelitian ini bertujuan
untuk:
1.
Mendeskripsikan
gambaran obyektif tentang aspek psikologis tokoh reihan, keadaan warga irak
yang menderita karna intervensi dari pihak asing dan perjuangan para mujahid
melawan penjajahan di irak.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini dibuat dengan harapan dapat
memberi manfaat teoritis dan objektif. Sehingga secara teoritis dan garis besarnya
penelitian ini dapat memberikan
manfaat dan memperkaya wawasan kita sebagai peneliti sastra. Secara objektif penelitian ini dapat memberikan pemahaman psikologi sastra yang
tertuang dalam sebuah perjuangan dan intrik-intrik seperti
yang tertuang pada Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R. Sukarjaputra.
2 Kajian Teori
Penelitian dengan judul yang sama masih belum ada,
sehingga penelitian ini merupakan penelitian pertama yang di susun dan
dianalisis.
2.1 Kajian Pustaka
Dalam penelitian ini pengarang
menggunakan pendekatan psikologi sastra, dimana pengarang lebih menekankan aspek-aspek pergolakan jiwa, konflik
batin dan perjuangannya sehingga membuat novel ini lebih menarik untuk dibaca
dan diangkat untuk dianalisis lebih dalam lagi.
Psikologi secara sempit dapat diartikan sebagai ilmu tentang jiwa.
Sedangkan secara keseluruhan, psikologi sastra merupakan ilmu yang mengkaji
karya sastra dari sudut kejiwaannya. Menurut Wellek dan Austin (1989:90),
Istilah psikologi sastra mempunyai empat kemungkinan pengertian yaitu:
1. psikologi
pengarang sebagai tipe atau sebagai pribadi.
2. Studi proses kreatif
3. Studi tipe dan hukum-hukum
psikologi yang diterapkan pada karya sastra.
4. mempelajari dampak sastra pada pembaca
(psikologi pembaca).
Sedangkan menurut Ratna (2004:350), “Psikologi Sastra adalah analisis teks
dengan mempertimbangkan relevansi dan peranan studi psikologis”. Artinya,
psikologi turut berperan penting dalam penganalisisan sebuah karya sastra
dengan bekerja dari sudut kejiwaan karya sastra tersebut baik dari unsur
pengarang, tokoh, maupun pembacanya. Dengan dipusatkannya perhatian pada
tokoh-tokoh, maka akan dapat dianalisis konflik batin yang terkandung dalam
karya sastra.
3 Metode penelitian
3.1 Metode Kwalitatif/Kwantitatif
Dalam menganalisis penelitian Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R. Sukarjaputra penulis menggunakan metode deskriptif, yang berarti memaparkan
gambaran apa yang di lukiskan oleh pengarang dalam karyanya, Sehingga penelitian ini
berupaya memaparkan suatu peristiwa secara rinci, sistematis, cermat, dan
faktual mengenai aspek perkembangan psikologis tokoh yang selalu menghadapi
konflik batin dan pergolakan dari
awal sampai akhir ceritanya.
3.2 Sumber Data Penelitian
Data dalam penelitian ini
didapat dari data penelitian mandiri yang bersumber
dari novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA
karya Yoki R. Sukarjaputra Penerbit Mizania 2010 dan sumber data lain yang
menunjang dan memperkuat hasil penelitian.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Beberapa langkah yang ditempuh untuk mengumpulkan data penelitian sebagai berikut
. Penjabaran dari dosen yang memberikan pengarahan tentang teknik penyusunan menganalisis sebuah Novel
. Membaca literatur dari novel yang akan di analisis
. Mendeskripsikan tokoh dalam Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R. Sukarjaputra.
. Penjabaran dari dosen yang memberikan pengarahan tentang teknik penyusunan menganalisis sebuah Novel
. Membaca literatur dari novel yang akan di analisis
. Mendeskripsikan tokoh dalam Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R. Sukarjaputra.
3.4 Analisis Data
Data yang telah terkumpul dan tersusun terlebih
dahulu melewati langkah-langkah pengidentifikasian dan pengklasifikasian sehingga
diperoleh sebuah kesipulan data yang tertulis dan teoritis.
4. Pembahasan
Analisis bedasarkan pendekatan psikologis
Sastra sebagai “gejala-kejiwaan” yang di dalamnya terkandung
fenomena-fenomena kejiwaan yang nampak lewat perilaku tokoh-tokohnya, dengan
demikian karya sastra (teks sastra) dapat didekati dengan menggunakan
pendekatan psikologi Roekhan (dalam Aminuddin, 1990:93). Sebagaimana
telah dikemukakan sebelumnya, bahwa psikologi sastra juga memandang sastra
sebagai hasil kreativitas pengarang yang menggunakan media bahasa dan diabdikan untuk
kepentingan estetis yang di dalamnya bernuansakan suasana kejiwaan sang pengarang, baik suasana pikir
maupun suasana emosi. Fenomena kejiwaan sebagai proyeksi pemikiran pengarang
nampak lewat perilaku tokoh-tokoh ceritanya, sehingga karya teks sastra dapat
dianalisis dengan menggunakan pendekatan psikologi seperti yang tertuang dalam novel ini.
Novel Serambi Mujahit MESOPOTAMIA karya Yoki R.
Sukarjaputra, membahas tentang raihan seorang pemuda asal serambi mekah (aceh)
dengan perawakan yang tegap yang memiliki pendirian tinggi, keteguhan hati dan
ketegran jiwa, raihan adalah seorang mahasiswa lulusan Al-azhar, Kairo dan
universitas Khartoum, Sudan. Dalam perjalanan hidupnya raihan tak menyangka
ketika dalam suasana dirinya sebagai pembimbing ibadah haji Para umat muslim
asal Indonesia raihan dikejutkan dengan sebuah peristiwa besar yakni gempa bumi
yang diikuti dengan tsunami pada tanggal 27 Desember 2004 yang meluluhlantakkan
bumi aceh tanah kelahirannya dan menyapuh bersih rumah juga puluhan ribu nyawa
manusia , sontak raihan amat tercengang dan tergunjang hati maupun jiwanya,
karna guncangan batin itu perlahan-lahan air matanya mulai menetes dari kedua
matanya, bukan tanpa alasan karna disana ayah, ibu, adiknya semua berada disana
gejolak hati dan emosi membuat raihan ingin pulang ke aceh melihat kondisi
keluarganya, akan tetapi raihan masin berfikir rasional dan lebih memilih
melanjudkan hidupnya dan menyikapi semua yang tuhan berikan kepadanya dengan
lapang dada, dengan sekuat tenaga raihan memerangi gejolak dalam batinya dan
mengambil sebuah keputusan untuk datang ke Irak, negara yang kaya akn ladang
minyaknya, raihan datang ke Irak dengan tujuan melupakan apa yang sudaha
terjadi dan memilih untuk menjadi seorang mujahid dan bergabung dengan mujahid
lain untuk membebaskan tanah Irak dari pendudukan tentara si belang Amerika an
sekutunya.
5. Simpulan
Untuk mengetahui dan memahami suatu karya sastra tidak hanya
mengenal karya itu hanya dari unsur pembangun karya sastra itu saja, namun kita juga harus mengetahui latar belakang karya sastra
itu dibangun atau diciptakan. Karena
pada dasarnya sebah karya sastra memiliki gambaran tentang psikologi sastra
yang dideskripsikan dalam tokoh didalam sebuah karya sastra.
Daftar
Pustaka
Sukarjaputra, Yoki R. 2010. Serambi Mujahid MESOPOTAMIA. Bandung: mizania
—————Z, zulfahnur. 2007.
Teori Sastra. Jakarta: Universitas Terbuka
Sariban. 2009. Teori dan Penerapan Penelitian
Sastra. Surabaya: Lentera Cendika Surabaya
Sinopsis
Tsunami bukan hanya meluluhlantakkantanah aceh,
tetapi juga kehidupan Reihan yang sebelumnya hidup dengan kedamaian dan
ketenangan jiwa, menghilangkan seluruh keluarga dan harapan yang ada dalam
dirinya, Raihan mengambil sebuah keputusan yang dramatis yang tak pernah
terpikir oleh Raihan sebelumnya, yaitu pergi berjuang sebagai seorang
mujahid melawan tentara pendudukan
Amerika dan sekutunya di Irak. Rauman senjata dan kerasnya perang membuat raihan
sanggup melupakan tragedi masa lalunya dan merajut harapan demi harapan sebagai
bekal raihan di masanya.
Tanpa terduga dan terpikirkan sebelunya harapan
itu muncul didepan matanya dari kehadiran seorang perempuan bernama salwa, dia
adalah seorang wanita yang gagah berani dan tanpa takut melawan pendudukan
tentara Amerika dan sekutunya,karena kecantikan Salwa dan keberanian Salwa mebuat
Raihan menaruh hati kepadanya.
0 komentar:
Posting Komentar